CARA BUDI DAYA CABE MERAH HASIL MELIMPAH

Tanaman Cabe

Sahabat Usaha Tani pada kesempatan ini kita akan membahas tentang "Cara Budi Daya Cabe Merah", sebelumnya sahabat Usaha Tani penulis sampaikan bahwa artikel berjudul Cara Budi Daya  Cabe merah ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi, sahabat Petani mungkin kita sudah membaca banyak artikel tentang Budi Daya Tanaman Cabe merah, mungkin kita ingin memulai budi daya atau kita memiliki masalah dan kendala dalam budi daya tanaman yang satu ini.

Sahabat Petani penulis akan menjelaskan tentang langkah-langkah budi daya tanaman cabai. perlu penulis sampaikan bahwa Budi Daya Cabai memiliki peluang yang cukup baik dan disamping itu memiliki tantangan tersendiri, dari segi hasil harga cabe kadang-kadang menanjak dengan sangat tajam dan kadang-kadang turun begitu drastis..

Sahabat Dunia Kita budi daya Tanaman Cabe memiliki tantangan tersendiri pagi penulis semenjak 2010 penulis telah memulai budi daya tanaman cabe dan tanaman Agrikultur lainya. Budi daya tanaman cabe tidak semudah artikel atau panduan-panduan teknis yang kita baca. Tanaman yang satu ini memiliki begitu banyak penyakit dan hama penganggu selain itu tanaman cabe juga sangat rentan dengan cuaca, karena hal diatas selaku pembudidaya tanaman cabe sebelum melakukan bercocok tanam harus mengetahui  penyakit dan hama tanaman tanaman cabe serta cara mencegah dan mengobati penyakit dan pada tanaman cabe.

Sahabat Usaha Tani berikut langkah-langkah dan tahapan yang perlu di perhatikan dalam budi daya cabe:

• Pengolahan lahan cabe

Bedengan Cabe

Pengolahan lahan dalam budi daya cabe sangat penting kita perhatikan karena kesalah dalam pengolahan dapat mengakibatkan kegagalan terutama tanaman kita bisa terkena penyakit akibat Jamur dan Bakteri. Sahabat petani dalam mengolah lahan sebaiknya kita mengunakan bedengan (jalur)  bedengan kita gemburkan dengan kedalaman 30-40cm dengan lebar 80-100cm untuk lahan datar kita menyarankan agar bedengan ditinggikan 20-30 cm dan untuk lahan miring cukup 5-10cm jadi untuk meningikan jalur dapat disesuaikan dengan kemiringan tanah lahan yang datar maka bedengan semakin tinggi begitupun sebaliknya.

• Pemasangan Mulsa

pemasangan mulsa

Sahabat Usaha Tani pemasangan mulsa sangat penting ada beberapa keunggulan dan kegunaan pemasangan mulsa diantaranya mengurangi gulma, mengurangi penyakit, untuk menahan pupuk meningkatkan produksi seperti pencahayaan sinar matahari dsb. Mulsa yang sering kita gunakan ukuran 60-100cm. Pemasangan dilakuakan saat hari panas  karena mulsa palstik harus sedikt di tarik agar pemasangan mulsa rapi.

•  Pembibitan

Ada dua macam bibit yang bisa kita budidayakan yaitu cabe merah besar dan cabe merah keriting. Untuk cabe merah besar sebaiknya digunakan bibit hibrida yang bisa kita dapatkan di toko-toko pertanian untuk cabe merah keriting bisa kita gunakan hasil cabe turunan yang kita ambil dari buah cabe yang sudah matang pada pemanenan ke 4-10.

•  Penyemaian

Penyemaian dapat dilakukan dengan mengunakan polibek atau mengunakan bedeng penyemaian, jika kita mengunakan bedeng penyemaian sebaiknya di usahakan tidak terlalu rapat dengan teknis mencabur bibit dengan abu, tanah, dan pupuk kandang sebelum di tabur ke bedeng penyemaian.

•  Penanaman

Penanaman dilakukan ketika usia bibit 25-45 hari sesuai dengan ukuran dan pertumbuhan bibit, jika kita mengunkan polibet ketika penyemaian maka polibet kita ambil terlebih dulu lubang tanam bisa kita gunakan kayu dengan kedalaman 1/3 ukutan tinggi bibit. Jarak tanam antara 40-60cm penanaman yang terlalu rapat dapat pengangu tanaman ketika sudah besar.

• Penyulaman

Penyulaman dilakukan 10-15 hari setelah tanam, pengantian tanaman yang mati perlu dilakukan agar tidak ada lubang yang kosong dan pertumbuhan bisa barengan sehingga mempermudah perawatan dan pengobatan.

• Pengecoran

pengcoran cabe

Pengecoran dilakukan untuk memenuhi nutrisi yang di butuhkan tanaman daftar pupuk yang digunakan dapat dilihat pada artikel Teknik, cara dan dosis pemupukan cabe

•  Penunasan dan pemasangan pancang

Penunasan biasanya dilakukan ketika tanaman berumur 30-50 hari, pengambilan tunas2 yang tidak  diperlukan bisa berguna untuk mempermudah pertumbuhan tanaman, dan memberi ruang udara serta memudah penyemprotan mengenai seluruh bagian tanaman. Selain penunasan kita juga perlu memsang pancangan agar tanaman tidak goyang dan roboh terkena angin, setelah pancangan terpasang tanaman juga perlu diikat pada panjangan denganmengunakan tali plastik.

•   Perawatan dan pengobatan

penyemprotan cabe

Perawatan yang perlu dilakukan adalah pembersihan gulma di dalam lubang tanam maupun dalam bedengan, pengobatan dilakukan melaui penyemprotan, dan pengecoran sesuai dengan kebutuhan.
Baca obat alami daun cabe keriting

• Pemanenan

 Pemanenan dilakukan kisaran 105-120 hari sesuai dengan jenis cabe yang di budidayakan, yang perlu di perhatikan dalam pemanenan adalah pengambilan buah yang benar-benar sudah matang atau merah agar cabe kita bisa bertahan lama dan setelah pemanenan kita menganjurkan untuk melakukan penyemprotan fungisida dan ekstisida. Untuk pengobatan dan penyemprotan dapat di lihat pada artikel penyakit, pencegahan dan pengobatan padatanaman cabe.

Demikian sahabat Usaha Tani artikel tentang budidaya cabe. sahabat bisa melihat artikel-artikel terkait sesuai kebutuhan, mudah-mudahan bermamfaat dan kita bisa sealu berbagi bagi teman-teman yang ingin bertanya septra budidaya cabe dan tanaman agriultur lainya bisa ketik di komen mudah-mudahan bisa kita berbagi.

”salam sukses bertani”

Bagikan Artikel ini