Cara Pemupukan Jahe Merah Untuk Mendapatkan Hasil Maksimal
Sahabat dunia kita berikut pada artikel “Budi Daya Jahe” kali ini kita akan
membahas Cara Pemupukan Jahe Merah Untuk Mendapatkan
Hasil Maksimal. Dalam budi daya jahe cara
pemupukan sangat berpengaruh terhadap hasil pertanian jahe kita. selain untuk
kesuburan cara pemupukan yang tepat juga berpengaruh terhadap serangan penyakit
pada tanaman jahe kita. Pada pembahsan cara pemupukan tanaman jahe ini kita
bagi kedalam 2 pembahasan yaitu :
-
Jenis Pupuk Untuk Jahe
-
Waktu Dan Sasaran Pemupukan Jahe Merah
Berikut penjelasan dan pembahasan tentang cara
pemupukan jahe untuk mendapatkan hasil maksimal:
Jenis Pupuk Untuk Jahe
Untuk mendapatkan hasil maksimal kita bisa
mengunakan 3 jenis pupuk utama yaitu :
-
Pupuk Kompos
pupuk kompos dalamha ini adalah hasil pembusukan atau permentasi tanaman
atau gulma yang dapat di gunakan untuk pupuk tanaman jahe.
-
Pupuk Kandang
Selanjutnya pupuk kandang juga sangat perlu di gunakan untuk tanaman
jahe. Dalam hal ini pupuk kandang yang dimaksut adalah hasil kotoran hewan
seperti ayam, kambing, sapi dan lain sebagainya yang telah dilakukan permentasi,
seperti halnya permentasi pupuk kandang
-
Pupuk Kimia
Selain pupuk di kompos dan pupuk kandang kita juga membutuhkan pupuk
kimia untukmendapatkan hasil maksimal, adapun pupuk kimia yang kita butuhkan
dalam budi daya jahe adalah pupuk dengan kandungan nitrogen, pospat, dan
kalium. Selain itu juga kita butuhkan pupuk kimia dengan kandungan mikro
seperti boron, mangan, besi, dan lain sebagianya.
Waktu Dan Sasaran Pemupukan Jahe
Setelah mengetahui jenis pupuk yang kita gunakan
untuk jahe berikut akan kita bahas waktu dan sasaran pemupukan jahe untuk hasil
yang maksimal.
-
Pemberian pupuk dasar
Untuk tahap ini sahabat duniakita.co.id bisa mengunakan pupuk kompos dan pupuk kandang,
dengan cara memasukan kedalam lubang tanam atau palir. semakin banyak
mengunakan pupuk kompos maka hasilnya akan semakin baik. Untuk tahap ini
sahabat kita rekomendasikan untuk mengunakan pestisida dengan jenis insektiida
dan namesida yaitu pestisida dengan kandungan karbofuran.
-
Pemberian pupuk fase vegetatif
Untuk fase vegetatif ( fase perkembangan)
direkomendasikan memberikan pupuk sebelum waktu penyiangan pada umur lebih
kurang 30 hari setelah tanam. Untuk jenis pupuk yang kita gunakan bisa
memberikan pupuk kumia dengan dosis 40:30:30
perbandingan tersebut untuk kandungan Nitrogen, Posfat dan Kalium. Dalam artian
pada fase ini pemberian pupuk kimia dengan unsur Nitroge lebih banyak untuk
menopang pertumbuhan pohon.
-
Pada fase generatif
Pada fase ini kita bisa meberikan pupuk susulan guna untuk memperbesar
isi jahe. Untu waktu pemberian direkomendasikan pada masa penyiangan kedua
seperti yang kita bahas dalam artikel Cara Budi Daya Jahe Merah Untuk Hasil Maksimal.
Jenis pupuk yang kita gunakan pada fase ini adalah pupuk kimia dengan
kandungan yang sama pada fase vegetatif akan tetapi dengan dosis kandungan yang berbeda yaitu 20:40:40.
Pada fase ini kita membutuhkan kanungan posfat dan kalium yang lebih banyak guna untuk membesarkan isi
jahe dan mengurangi pembusukan dan serangan jamur.
Pada fase ini juga sangat direkomendasikan mengunakan pupuk yang memiliki
kandungan unsur mikro seperti boron, mangan, calsium, besi, dll.
Demikian Sahabat duniakita.co.id cara Cara
Pemupukan Jahe Merah Untuk Mendapatkan Hasil Maksimal. Semoga artikel ini
bisa bermanfaat sahabat tani juga bisa membaca artikel lain sesuai kebutuhan
sahabat di website ini, atau tinggalkan komentar jika sahabat punya pertanyaan
seputar kandungan artikel dalam website kami ini, Terimakasih.
“ Salam Sukses Bertani”
Belum ada Komentar untuk "Cara Pemupukan Jahe Merah Untuk Mendapatkan Hasil Maksimal"
Posting Komentar
mohon memberi masukan dan komentar untuk sarana komunikasi