3 Faktor Utama Yang Harus Diperhatikan Dalam Pemupukan Kentang


Sahabat dunia kita pada artikel "budi daya kentang" kali ini kita akan membahas 3 faktor utama yang harus diperhatikan dalam Pemupukan Kentang. Sahabat tani dalam budi daya kentang sistim pemupukan merupakan salah satu faktor penting yang harus kita perhatikan agar kita mencapai keberhasilan.
Dengan sisitim pemupukan yang benar dalam budi daya kentang sahabat tani bisa mendapatkan hasil yang maksimal, selain itu kesalahan dalam sistim pemupukan kentang juga dapat berdampak negatif seperti timbulnya berbagai jenis penyakit yang bisa menyerang tanaman kentang kita. untuk itu sahabat tani bisa memperhatikan beberapa faktor penting dalam pemupukan kentang.
Pada artikel kali ini sahabat bisa membaca faktor penting yang sangat mempengaruhi hasil budi daya kentang kita. sebagai pemula dalam budi daya kentang 3 faktor utama ini bisa kita jadikan refrensi dan bahan pertimbangan yang mesti kita perhatikan dalam sistim pemupukan tanaman kentang kita, dan bagi sahabat tani yang memang sudah lama bergelut di dunia budi daya kentang artikel ini bisa di jadikan bahan perbandingan dan pertimbangan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Berikut 3 Faktor Utama Yang Harus Di Perhatikan Dalam Pemupupukan Kentang :
3 Faktor Utama Yang Harus Diperhatikan Dalam Pemupukan Kentang

Penyakit Tanaman Kentang Akibat Kesalahan Pemupukan

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang sistim pemupukan tanaman kentang. Faktor utama yang harus kita perhatikan dalam pemupukan kentang adalah penyakit tanaman kentang akibat kesalahan pemupukan. Sistim pemupukan yang salah sangat berpengaruh terdap tanaman kentang kita, kesalahan pemupukan dapat menjadikan tanaman kentang kita rentan terhadap cuaca dan serangan penyakit.
Ada beberapa jenis penyakit yang dapat timbul pada tanaman kentang yang di sebabkan kesalahan pemupukan seperti penyakit busuk daun, busuk batang, farasium, layu bakteri, dan lain sebagainya,
Jenis penyakit diatas sangat di topang oleh kesalahan kita dalam sisitim pemupukan. Adapun penyebab utama penyakit pada kentang adalah jamur dan bakteri, dan serangan ini juga sangat dipengaruhi oleh sisitim pemupukan. Dan untuk itu sahabat tani semestinya  memperhatikan sistim pemupukan kentang yang benar yang akan kita jelaskan lebih jauh dalam artikel ini.

Jenis Pupuk Yang Di Gunakan Untuk Tanaman Kentang

Selanjutnya faktor kedua dalam sistim pemupukan kentang yang harus kita pehatikan adalah jenis pupuk yang akan kita gunakan untuk tanaman kentang kita. adapun jenis pupuk yang kita gunakan dalam tanaman kentang terdiri dari pupuk kandang, kompos dan kimia.
Untuk 3 jenis pupuk yang kita rekomendasikan di atas tentu belum bisa kita tafsirkan begitu saja karena begitu banyak kesalahan dalam pengunaan pupuk yang di rekomendasikan di atas. berikut kita akan uraikan penjelasannya :
Untuk pupuk kompos kita bisa mengunakan hasil dari pembusukan gulma/rumput dan sebagainya yang kita permentasikan dengan memberikan jenis bakteri baik seperti M4 dan jenis lainya. Pemberian pupuk kompos ini sangat baik untuk perkembangan dan pertumbuhan tanaman kentang kita.

Selanjutnya adalah pupuk kandang mungkin kita harus membedakan antara pupuk kandang dan kompos, karena pupuk kandang adalah pupuk yang di hailkan dari kotoran hewan seperti ayam, kambing, sapi dan sebagainya sedangkan pupuk kompos adalah pupuk yang dihasilkan dari tumbuhan sperti penjelasan di atas. Akan tetapi ada kesamaan yaitu sama-sama harus melalui permenatasi dengan pemberian bakteri baik seperti M4 atau jenis lainya.

Sebagai catatan sahabat tani mungkin ada di antara sahabat yang menanyakan kenapa tidak lansung kita gunakan kotoran hewan atau gulma?
Memang bisa kita berikan secara lansung akan tetapi permentasi (dalam istilah sama halnya dengan penguraian ) hal ini sangat penting untuk mengoptimalkan kinerja pupuk yang kita berikan dan juga menghilangkan bakteri dan jamur yang bisa mendorong tanaman kentang kita terserang hama dan penyakit. 
Baca HamaDan Penyakit Kentang Dan Cara Mengendalikanya
Pupuk Kimia, untuk jenis pupuk kimia kita mengunakan jenis pupuk dengan kandungan makro seperti Nitrogen, Fospat, dan Kalium. Selain itu kandungan Mikro seperti Boron, Mangan, Besi, Calsium, dan lain sebagainya juga sangat penting untuk kita gunakan dalam pemupukan kentang. Untuk pupuk dengan kandungan kapur (dolmit) dan belerang bisa kita gunakan untuk mengatur PH tanah Baca Cara Sederhana Mengukur PH Tanah
Pupuk cair, ZPT, dan pembesar umbi
Jenis pupuk cair , Zat Pengatur Tumbuh (ZPT), dan pembesar umbi merupakan jenis pupuk tambahan untuk meningkatkan hasil budidaya kentang.
Untuk waktu dan sasaran pemberianya akan kita bahas selanjutnya pada artikel ini

Waktu Dan Sasaran Pemupukan Tanaman Kentang

Sahabat duniakita.co.id setelah kita mengenal jenis pupuk yang kita gunakan untuk tanaman kentang,  Selanjutnya faktor paling penting dalam sistim pemupukan tanaman kentang adalah waktu dan sasaran pemupukan, berikut penjelasanya :
-          Pemberian Dolmit/Belerang
Untuk tahap pertama pemberian pupuk dolmit atau belerang. Pemberian pupuk dolmit dan belerang ini dilakukan ketika persiapan lahan dengan menaburkan di lahan yang akan kita gunakan untuk budidaya kentang,pemberian dolmit atau belerang ini bertujuan  untuk menyesuaikan tingkat keasaaman tanah yang akan kita budidayakan kentang. Untuk penjelasan lebih rinci sahabat bisa baca pada artikel 4 faktor utama dalam keberhasilan budi daya kentang.
-          Pemberian pupuk dasar
Selanjutnya tahap kedua dalam sistimpemupukan kentang adalah pemberian pupuk dasar. Untuk pemberian pupuk dasar ini dapat dilakukan sebelum tanam. Jenis pupuk yang kita gunakan adalah pupuk kompos, pupuk kandang yang bisa kita campur dengan pupuk kimia dengan kandungan N40 : P30 : K30, pada tahap ini pemberian Nitrogen lebih dominan untuK mempercepat pertumbuhan tanaman kentang kita.
-          Pemberian Pupuk Susulan
Selanjutnya tahap pemberian pupuk susulan, tahap ini kita lakukan pada saat melakukan peyiangan, dengan cara menabur di bawah pohon tanaman kentang kita dan kemudian di timbun dengan tanah, hal ini juga di lakukan sekaligus untuk meninggikan bedengan guna menopang pembentukan pengisian/pembesaran umbi.
 jenis pupuk yang kita gunakan pada tahap ini sama dengan tahap pertama diatas akan tetapi dengan dosis yang berbeda N30 : P35 : K35, untuk dosis ini bisa sahabat sesuaikan jika curah hujan tinggi  unsur Nitrogen harus Dikurangi dan unsur Kalium harus ditingkatkan guna mencegah serangan Jamur dan Bakteri pada tanaman kentang kita.
Pada tahap ini sahabat sangat direkomendasikan untuk memberikan pupuk dengan kandungan mikro seperti penjelasan sebelumnya, dan untuk merek dagang dan dosis pemberian bisa sahabat cek pada kemasan.
-          Pemberian pupuk cair, zpt, dan pembesar umbi
Selain jenis pupuk di atas sahabat juga bisa meberi pupuk tambahan untuk pertumbuhan dengan jenis pupuk cair, ZPT, dan pembesar umbi.
Pemberian ini bisa diberikan sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman kentang kita. untuk lebih jelasnya bisa di baca pada artikel Kebutuhan Pupuk Saat Pertumbuhan Vegetatif Dan Generatif Tanaman Kentang.
Demikian sahabat duniakita.co.id artikel tentang 3 faktor utama yang harus di perhatikan dalam Pemupukan Kentang, semoga bermanfaat. Sahabat bisa membaca artikel lainya sesuai kebutuhan,jika sahabat memiliki memiliki pertanyaan, kritik,dan saran terkait kandungan artikel dalam website kami ini sahabat bisa tuliskan di kolom komentar terimakasih.

“Salam Sukses Bertani”

Belum ada Komentar untuk "3 Faktor Utama Yang Harus Diperhatikan Dalam Pemupukan Kentang"

Posting Komentar

mohon memberi masukan dan komentar untuk sarana komunikasi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel